Senin, 29 Juni 2009

Koleksi SMS Taujih

Berikut Kumpulan SMS Taujih yang pernah saya terima dari berbagi sahabat, maupun lembaga yang sedang saya ikuti. selamat membaca dan merenunginya……..

(Bila ada yang mau menambahkan, monggo untuk di share di sini, di kolom komentar)

“Para Pahlawan harus berhasil membangun ‘bunker’ dalam jiwa mereka. Tempat kunci-kunci daya hidup mereka tersembunyi dengan aman. Itulah yang membuat mereka selalu tampak santai dalam kesibukan, tersenyum dalam kesedihan, tenang di bawah tekanan, bekerja dalam kesulitan, optimis di depan tantangan dan gembira dalam segala situasi (Anis Matta).” (Sender: Haroky’s College)

“Hidup hanyalah kesempatan membuat pilihan, segalanya digulirkan dan digilirkan. Apapun yang kita pilih, ujungnya adalah tanggung jawab. Memikul tanggung jawab apapun pasti melelahkan. Tidak ada hidup yang tidak melelahkan. Yang membedakan hanya bagaimana memahami setiap konsekuensi pilihan dengan sikap terbaik” (Sender:Intan P)

“Hiduplah sesukamu, tapi engkau pasti mati. Berbuatlah sekehendakmu, tapi engkau akan dimintai pertanggungjawaban. Cintailah siapapun yang kau dambakan kecuali Allah, tapi kau pasti kan berpisah darinya.” (Sender: JS UGM)

“Kemaksiatan yang memberi bekas rasa hina dan hancur di hadapan-Nya karena kemaksiatan, lebih baik daripada ketaatan yang meninggalkan rasa bangga dan sombong” (Sender: Haroky’s College)

“Jika kita sering mendengar dan mengatakan bahwa jalan dakwah ini adalah jalan yang ditempuh para Nabi, maka kitapun seharusnya sudah memahami dan menyadari karakter perjalanan ini yang memang bukan perjalanan yang nikmat dan nyaman serta penuh santai. Tapi inilah jalan yang sudah kita pilih, untuk kita lalui dalam hidup dan menuju kebahagiaan hakiki di akhirat. Maka kita harus mengikat diri dengan jalan ini dan dengan saudara-saudara kita di jalan ini. Ada 5 ikatan yang setidaknya mengharuskan kita tetap berada di sini:

Rabithatu al ‘aqidah (Ikatan Akidah), Rabithatu al Fikrah (Ikatan Pemikiran), Rabithatu al Ukhuwah (Ikatan Persaudaraan), Rabithatu at tanzhim (Ikatan Organisasi), Rabithatu al ‘ahd (Ikatan Janji).Andai di tengah perjalanan, kita harus mengalami terpaan, ujian, fitnah dan godaan, kita berharap kelima buhul ikatan kita itu tidak membiarkan kita terhempas dari jalan ini.” (Sender: Intan P)

“Kutahu rizkiku tidak akan diambil orang lain, karena itu hatiku senang,. kutahu amal-amalku tidak mungkin dilakukan orang lain, maka kusibukkan diri untuk beramal.., Kutahu Alah selalu melihatku, karena itu aku malu jika Allah melihatku berbuat maksiat.., kutahu kematian menantiku, karena itu kupersiapkan bekal untuk berjumpa dengan Rabbku.” (Sender: Akh Irfan)

“Lapangkanlah dadaku, dan mudahkanlah untukku urusanku & lepaskanlah kekakuan dari lidahku agar mereka mengerti perkataanku (Q.S. 20:25-28).” (Sender: Puskomda FSLDIK DIY)

“Bermegah-megahan telah melalaikan kamu, sampai kamu masuk ke dalam kubur…(Q.S. At-Takatsur:1-2).

Ayo idupkan kezuhudan dalam setiap amaliah kita!” (Sender: Mas Syahril)

“Ketika orang tertidur kamu terbangun itulah susahnya. Ketika orang merampas kamu membagi itulah peliknya. Ketika orang menikmati kamu menciptakan itulah rumitnya. Ketika orang mengadu kamu bertanggungjawab itulah repotnya. Makanya tidak banyak orang bersamamu di sini mendirikan imperium kebenaran.(Anis Matta).” (Sender: Haroky’s College)

“Saat orang-orang bekerja memenuhi kebutuhan dirinya, seorang PEJUANG berpeluh keringat memenuhi kebutuhan orang lain. Saat orang-orang beristirahat, seorang PEJUANG terus beramal utnuk istirahatnya di alam kubur. Saat orang-orang menumpuk harta untuk kesenangan dunia, seorang PEJUANG sibuk mengumpulkan amal untuk kebahagiaan akhirat. Semoga Allah memuliakanmu wahai PEJUANG!!!” (Sender: Angga)

“Teruslah bergerak, hingga kelelahan itu lelah mengikutimu.

Teruslah berlari, hingga kebosanan itu bosan mengejarmu.

Teruslah berjalan, hingga keletihan itu letih bersamamu.

Teruslah bertahan, hingga kefuturan itu futur menyertaimu.

Teruslah berjaga, hingga kelesuan itu lesu menemanimu (KH Rahmat Abdullah).”

(Sender: Intan P)

“Aku Mencintai Orang-orang sholeh, meskipun aku bukan bagian dari mereka,,, aku sangat membenci orang-orang yang bermaksiat meskipun tanpa sadar, aku bagian dari mereka. (Imam Syafi’i)…Jangan pernah nyaman dengan dosa-dosa yang kita lakukan, selalu introspeksi & perbaiki amal-amal yang kita lakukan,, be better for tomorrow.” (Sender: Engineering Message Taushiyah).

“Ada 2 hal yang mesti kita ingat: Kebaikan orang lain sama kita dan keburukan kita sama orang lain. Tapi ada 2 hal yang mesti kita lupakan, kebaikan kita pada orang lain dan keburukan orang lain pada kita.” (Sender: Haroky’s College)

“Hidup itu Kumpulan mozaik-mozaik kisah yang bila waktunya tiba akan terkumpul membentuk apa yang kita sebut kehidupan. Mozaik-mozaik itu ditemukan dari berkelana ke segala penjuru bumi. Kita tak dapat selalu mempercepat apa yang seharusnya tertunda, namun yakinlah rahasia Allah & kepastiannya akan indah pada waktunya.” (Sender: Wihda)

“Mungkin kita menerka, keberhasilan yang kita terima adalah buah dari do’a dan kerja keras kita. Tapi sadarkah temen-teman., bahwa barangkali kesuksesan itu adalah jawaban dari do’a seseorang yang idak pernah kita sangka sebelumnya? Saling mendo’akan ya kawan.!“ (Sender: Hamida A)

“Allah menguji keikhlasan kita dalam kesendirian. Allah memberikan kedewasaan saat masalah berdatangan. Allah melatih ketegaran kita dalam setiap cobaan. Semakin sulit masalah, maka semakin terbuka pintu kemudahan. Sebagaimana semakin gelap malam, cahaya pagi semakin memancarkan sinarnya. Keep On Spirit!” (Sender: Intan P)

“Wilayah kerja adalah lingkaran realitas, sedangkan wilayah peluang adalah ruang keserbamungkinan. Semakin luas pijakan kaki kita dalam lingkaran kenyataan, semakin besar kemampuan kita mngubah kemungkinan menjadi kepastian, mengubah peluang menjadi pekerjaan, mengubah mimpi menjadi kenyataan.(Anis Matta).” (Sender: Haroky’s College)

“Kala malas menerpa, bayangkan jutaan orang di sana menginginkan apa yang sekarang kita miliki…Pendidikan yang layak, fasilitas yang tersedia, teman-teman terbaik yang kita punya.. Lantas pantaskah kita berdiam dan hanya bermalas-malsan belaka? Tidakkah kita ingin mengubah keadaan sehingga mereka bisa menikmati apa yang kita rasakan? BANGUN! BERGERAK! SEMANGAT!” (Sender: Hamida A)

“Kuberi satu rahasia padamu kawan…. Buah paling manis dari bermimpi adalah kejadian-kejadian menakjubkan dalam perjalanan menggapainya.(Andrea Hirata-Maryamah Karpov)” (Sender: Haroky’s College)

“Tanda-tanda keimanan:1.. Mencintai kebaikan untuk orang lain seperi ia mencintai kebaikan untuk dirinya begitupun sebaliknya dengan keburukan…..2. Mengingatkan orang lain jika lalai dan senang dinasehati jika ia lalai…..3. Memberi maaf pada orang lain yang menzhaliminya seperti ia ingin dimaafkan jika berbuat salah pada orang lain…..4. Memenuhi hak orang lain…..5. Membantu orang lain yang butuh bantuan, seperti ia ingin dibantu jika dalam kesusahan…..6. Menjaga ukhuwah dengan saudaranya sebagaimana ia tidak suka jika orang lain memutuskan hubungan dengannya…..7. Toleransi dengan kekurangan orang lain sebagaimana ia ingin dimaklumi akan kekurangannya.” (Sender: Akh Irfan)

“Sesungguhnya tak ada jalan lain, kecuali kehidupan ini harus dilalui ‘tuk menuju surga. Tampilannya seperti ujian, tapi isinya rahmat dan kenikmatan. Berapa banyak kenikmatan yang sungguh besar baru diperoleh setelah melalui ujian. Senoga segala amanah ini menjadi jalan menuju surga.” (Sender: Intan P)

“Kinds of personal: 1. He knows that he knows, 2. He knows that he don’t know, 3. He don’t know that he knows, 4. He don’t know that he don’t know,” (Sender: Akh Hakim)

“Muslim sejati itu selalu tampak santai dalam kesibukan, tersenyum dalam kesedihan, tenang di bawah tekanan, tabah dalam kesulitan, optimis di depan tantangan..Bangkit dan Tetap semangat.” (Sender: Akh Budi)

“Sekali lagi…Amanah terembankan pada pundak yang semakin lelah. Bukan sebuah keluhan, ketidakterimaan..keputusasaan! Terlebih surut ke belakang. Ini adalah awal pembuktian..Siapa diantara kita yang beriman. Wahai diri sambutlah seruanNya…Orang-orang besar lahir karena beban perjuangan…Bukan menghindar dari peperangan.(K.H. Rahmat Abdullah).” (Sender: Intan P)

“Subhanallah, antum adalah bahan terbaik yang dipilih untuk menyusun bangunan dakwah ini. Dan Allah yang mengikat kita dengan semen Iman dan air Ukhuwah.” (Sender: Mba Intan)

“Semakin Fokus kau memandang, maka akan semakin kabur suasana di sekitarmu. Tinggal bagaimana kau memandangnya.” (Sender: Akh Hakim)

“Memang di kehidupan ini tidak ada yang pasti, tetapi kita harus berani memastikan dan memperjuangkan apa-apa yang akan kita raih! Karena sesungguhnya, cita-cita yang tinggi tidak menjamin seseorang dapat meraih kesuksesan. Tapi…orang yang sukses pasti mempunyai cita-cita yang tinggi…Semangat!” (Sender: Intan P)

“..Boleh jadi kamu tidak menyenangi sesuatu padahal itu baik bagimu. Dan boleh jadi kamu menyukai sesuatu padahal itu tidak baik bagimu…(Al-Baqoroh:216).” (Sender: Rofiq)

“Jadilah seperti air yang suci lagi mensucikan, bergerak untuk menghidupkan, mengalir untuk kebaikan, memancar dengan kekuatan, dikelola menjadi energi bagi kehidupan. Selamat berjuang dan terus belajar memaknai kehidupan. Moga bias lebih baik, memberi yang terbaik, mendapatkan dan menjadi yang terbaik.” (Sender: Intan P)

“Tetap semangat menebarkan benih-benih kebaikan pada orang lain di muka bumi…Karena surga terlalu luas untuk di huni seorang diri.” (Sender: Hamida Amalia)

“Kebanyakan orang tidak berlari cukup jauh pada kesempatan pertama untuk mengetahui apakah mereka mendapat kesempatan kedua. Curahkan segala apa yang kamu miliki pada mimpi-mimpimu……” (Sender: Intan P)

“….Seorang hebat akan memunculkan kehebatan yang lebih besar jika ia bertemu dengan orang hebat lainnya. Individu cerdas akan melahirkan kecerdasan yang luar buasa gemilang jika ia bekerja sama dengan individu cerdas lainnya. Tapi ternyata orang hebat yang satu tak mudah dipertemukan dengan orang hebat lainnya. Lalu potensi kehebatan ini seperti daun kering, gugur dari pohon lalu berserakan. Maka peran organisasi adalah mengumpulkan daun-daun yang berserak, menggabungkan kecerdasan terpendam dari individu-individu yang ada di dalamnya…(Anis Matta).” (Sender: Mba Prima)

¨Saudaraku, dapun orang yang menuntut ilmu maka selalu bertambah diridhoi Allah, sedangkan orang yang hanya mengejar dunia, maka bertambah kesesatannya. Ilmu itu penuntun amal & ilmu itu diberikan Allah kepada orang-orang yang akan bahagia dan diharamkan dari orang-orang yang celaka dan rugi….¨ (Sender: Engineering Message Taushiyah)

“Seorang pejuang sejati tidak pernah mengenal kata akhir dalam perjuangannya. Ia tidak memerlukan gemuruh tepuk tangan, tidak akan lemah karena cacian dan tidak akan bangga dengan penghargaan.” (Sender: Intan P)

“Manusia hanyalah segenggam tanah. Kehormatan dan kemuliaan apapun yang diterima manusia berasal dari Tuhan. Dia memberi bukan karena kau sujud pada-Nya, tapi karena kedermawanan-Nya. Dia memberi bukan karena kau layak menerimanya tapi karena kemurahan-Nya.” (Sender: Akh Solli)

“Kalau untuk acara selama 1-2 hari saja kita butuh proposal, apalagi hidup kita yang bertahun-tahun., Mari rencanakan hidup kita, SEKARANG!” (Sender: Hamida A)

“Waktu terkadang lambat bagi mereka yang menunggu, terlalu cepat bagi mereka yang takut, terlalu panjang bagi mereka yang gundah dan terlalu pendek bagi meraka yang bahagia….Tetapi bagi yang mengisi waktu sebaik mungkin, waktu merupakan kunci kehidupan yang sebenarnya.” (Sender: Intan P)

¨Iman seorang mukmin akan tampak disaat ia menghadapi ujian, disaat totalitas dalam berdo´a tapi belum melihat pengaruh apapun dari do´anya . Ketika ia tetap tidak mengubah keinginan dan harapannya meski sebab-sebab untuk putus asa semakin kuat. Itu semua dilakukan seseorang karena keyakinannya bahwa hanya Allah saja yang paling tahu apa yang lebih baik untuk dirinya. (Ibnu Jauzi).¨ (Sender: Mas Aulia)

“Segala cobaan, hambatan, masalah yang kita hadapi saat ini hanya sebatas air dalam gelas, ubahlah pikiran itu seluas samudera.” Sender: Mba Avis)

“Teruslah berkarya, hingga kaki menginjak surga.” (Sender: Gama SMEC)

¨Perkara mendapat nilai A itu mudah, sangat mudah. Namun yang sulit mendapat ilmu yang barokah. Tetap semangat dalam menimba ilmu, banggakan orang tuamu. Pesan terakhir, ilmuilah amalmu dan amalkanlah ilmumu. Semoga Allah beri kemudahan dalam ujian ini.¨ (Sender: Mas Chandra)

“Ukhuwah itu tak kenal kesudahan,,ia mengiringimu dalam hidupmu sebagai penyejuk kehidupan, menyapamu dalam kesendirianyang melelahkan..Dan menjagamu tetap dalam senyuman..” (Sender: Intan P)

“Satu Perbuatan itu lebih baik dari seribu kali nasehat…Satu nasehat itulebih baik daripada berdiam diri membiarkan orang untuk berbuat kemungkaran…Yang lebih penting, dimana kita berdiri, disitu kebaikan harus ditebarkan…Allahu Akbar.” (Sender: Akh Asmat)

“Jadilah kalian orang-orang yang: )I( Paling kokoh sikapnya. )I( Paling lapang dadanya. )I( Paling dalam pemikirannya. )I( Paling luas cara pandangnya. )I(Paling rajin amal-amalnya. )I( Paling solid penataan organisasinya. )I( Paling banyak manfaatnya. (Syaikhut Tarbiyah, K.H. Rahmat Abdullah).” (Sender: Intan P)

“Setiap kalian adalah pemimpin & setiap pemimpin akan dimintai pertanggungjawaban atas kepemimpinannya…(H.R. Bukhari Muslim). Betapa banyak orang berlomba untuk menjadi pemimpin, tetapi betapa sedikit yang menyadari hakikat kepemimpinan sejati. Semoga kita dikaruniai Allah pemimpin yang seperti pepatah Arab bilang “Sayyidu Qoumin Khadimuhum” ..” (Sender: Engineering Message Taushiyah)

“Merendahlah, engkaukan seperti bintang gemintang, Berkilau dipandang orangdi atas riak air dan sang bintang nun jauh tinggi. Janganlah seperti asap yang mengangkat diri tinggi di langit padahal dirinya rendah hina. (K.H. Rahmat Abdullah).” (Sender: Intan P)

“Ketika wajah ini penat memikirkan dunia, maka berwudhulah…Ketika tangan ini lelah menggapai cita-cita, maka bertakbirlah…Ketika pundak tak kuasa memikul amanah, maka bersujudlah…Ikhlaskan semua dan mendekatlah padaNya. Agar tunduk disaat yang lain angkuh..Agar teguh disaat yang lain runtuh..Agar tegar disaat yang lain terlempar..” (ender: Akh Heri)

“Esensi sebuah pembelajaran adalah menjadi lebih baik..Hakikat mencari ilmu adalah mengumpulkan bekal sebanyak mungkin agar bisa kian menebar kebaikan juga kebermanfaatan. Dear Cendekia… Selamat menempuh ujian, semoga Allah beri kemudahan lagi keberkahan..Aasah kompetensi karena dunia menanti kontribusimu. Selamat menunaikan sebaik-baik ikhtiar. Moga Allah merahmati.” (Sender: Mba Alifah)

“Apabila empuknya kasur dan hangatnya selimut masih lebih engkau sukaidari pada meletakkan kening di atas sajadah di keheningan malam, niscaya engkaupun akan merasa berat bila suatu saat diminta mengorbankanharta dan jiwamu di jalan Allah. Sebab, apabilaqiyamul lail yang merupakan ibadah yang tidak mengandung resiko saja belum mapu engkau laksanakan, mana mungkin engkau bisa merasa ringan apabila ikhlas melakukan ibadah yang menuntut adanya pengorbanan harta, jiwa dan raga darimu…” (Sender: Intan P)

“…Perumpamaan orang-orang yang pergi ke masjid, jika ia datang sebelum adzan, maka ia bercahaya layaknyamatahari…Jika dia datang saat adzan, maka ia layaknya bulan, sedangkan jika setelah adzan ia layaknya bintang di malam yang gelap…” (Sender: Akh Reza)

¨Sejarah Islam ditulis dengan HITAM tinta Ulama dan MERAH darah para Syuhada..¨ (Sender: BIMO)

“Ukhuwah fillah…, Selamanya akan bermakna. Itulah hal uang membuat hidup lebihindah & penuh warna. Membuat kaki tegak di jalan dakwah , membuat hati istiqomah dalam iman, membuat raga perkasa merangkak dalam kerikil ujian dan membuat nafas panjang menyelami lautan ilmu…” (Sender: Intan P)

“Kirimkan aku pasukan-Mu, seperti nyamuk pada Ibrahim, seperti ababil pada Abdul Muthalib, seperti malaikat pada Muhammad yang menemaniku berjuang di jalan-Mu.” (Sender: Hamida Amalia)

“Keletihan itu, akan menjadi beban ketika kita merasakannya sebagai keletihan fisik yang tidak diikuto oleh keyakinan ruhiyah. Maka sesungguhnya kesempitan di jalan ini, pasti menyimpan hikmah luar biasa yang akan tercurah dalam bentuk rahmat Allah SWT…(M. Lili Nur Aulia).” (Sender: Intan P)

“Senantiasalah menjaga hal-hal sunnah, berhati-hatilah terhadap hal-hal mubah, jauhilah perkara syubhat, dan takutlah pada hal-hal yang dimurkai Allah karena itu adalah bukti cinta kepada Allah sebagai insan beriman & bertakwa. semoga dimudahkan untuk melakukannya.” (Sender: Engineering Message Taushiyah)

“Mungkin suatu saat perjuanganmua jadi arus. Arus besar yang menumbangkan tirani. Tapi saat itu kamu sudah tidak ada. Waktu kamu melakukannya pertama kali, kamu hanya sendiri. Tapi itulah yang membuatmu abadi. Abadi dalam kenangan manusia. Abadi bersama bidadari di syurga. Kamu melakukan yang tidak dapat dilakukan orang lain. Kamu melakukan juhad. (Anis Matta).” (Sender”: Akh Heri)

“When u’r tired discoursed from fruitless efforts,, Allah knows how hard u’ve tried,,,When u’ve cried so long & ur heart is in pain,,Allah has counted ur tears…When u’r lonely & ur friend r too busy ever for a phone call, Allah is by ur side…When u’ve tried everithing & don’t know where to turn, Allah has a solution…When nothing makes sense & u’r confused or frustated,,Allah has the answer…Remember that whenever u’r or whatever u’r facing,,Allah knows.” (Sender: Zahra)

¨Sesungguhnya bersama KESUKARAN itu ada KEMUDAHAN..¨ (Sender:Akh Ipung)

“Kita ada di dunia bukan untuk mencari seseorang yang sempurna untuk menjadi sahabat, TETAPI belajar untuk mengerti seseorang yang tidak sempurna dengan cara yang sempurna…Dan Bukanlah menjadi sosok yang sempurna untuk seseorang, TETAPI bagaimana menemukan seseorang yang membuat dirimu menjadi sempurna..” (Sender: Intan P)

“Allah mengaruniakan 3 waktu untuk manusia, yaitu: kemarin, kini dan esok. Berbahagialah mereka yang hari kemarinnya ilmu, hari kininya amal dan hari esoknya jihad. Tugas kita hanya berusaha. Sedangkan hasil adalah urusan Allah. Kalau kita ikhlas, maka usaha kita menjadi amal yang berpahala. Meski tidak ada hasil yang diraih…Keep Beramal.” (Sender: Engineering Message Taushiyah)

“Kebesaran seseorang tidak terlihat ketika ia berdiri dan memberi perintah, tetapi ketika ia berdiri sama tinggi dengan orang lain dan membantu untuk mengeluarkan yang terbaik dari diri mereka guna mencapai sukses.” (Sender: Intan P)

“Mereka bertanya kepadamu tentang semangat? Jawablah bahwa bara itu masih tersemat dalam dadamu, bahwa api itu masih bersemayam dalam dirimu, bahwa matahari itu masih terbit dari hatimu, bahwa letupan itu siap meledak dalam duniamu. Katakan itu pada mereka, orang-orang yang ragu akan kemampuan dirimu, bahwa raksasa itu adalah diri.” (Sender: Akh Heri)

“Banyak jalan menuju kesuksesan, tapi ingat banyak jalan juga menuju kegagalan. Yang pasti variabel tetap dari kesuksesan adalah pengalaman kita gagal. Selamat bekerja! Fight!.” (Sender: Intan P)

0 komentar:

Posting Komentar